Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Custom Widget

All Xiaomi - Cara Mudah Atasi Error The System Has Been Destroyed Xiaomi

Assalamualaikum, Untuk seorang teknisi sudah pasti pernah mengalami atau bahkan menerima unit xiaomi baik seri redmi atau seri Mi yang terkendala error the system has been destroyed. Kondisi seperti ini merupakan suatu keadaan dimana sistem xiaomi telah mendeteksi suatu kerusakan pada sistem setelah melakukan modifikasi ROM custom, upgrade firmware, downgrade firmware, flash file micloud, flash file frp atau bahkan akibat error flash file csc.

Selain kendala diatas, bahkan terdapat juga dalam beberapa kasus, bahwa kasus error the system has been destroyed pada perangkat xiaomi redmi, xiaomi mi terjadi akibat kesalahan aplikasi pihak ketiga yang tidak kompatibel (tidak support) dengan perangkat lunak perangkat yang sudah terpasang pada ponsel tersebut. Jika error sudah ini terjadi, maka sudah pasti perangkat menjadi tidak dapat digunakan sebagaimana mestinya dan akan terjadi bootloop, restart terus menerus dengan ditampilkannya error has been destroyed.

Kenapas bisa terjadi error the system has been destroyed pada xiaomi? Perlu diketahui sebelumnya, bahwa pada smartphone xiaomi terbaru sudah menerapkan yang namanya new security yang didalamnya sudah terdapat fitur ARB (anti roll back), dimana fitur ini bisa memproteksi suatu ponsel agar tidak bisa dilakukan downgrade, atau bahkan tidak bisa dilakukan proses install (program) tanpa adanya akun auth. Mi 10T / 10T Pro - Mengatasi Kamera Blank Hitam Gagal Terhubung dan Tidak Berfungsi

Adapun beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengakali new security tersebut tanpa harus menggunakan akun auth, yakni dengan cara harus melakukan test point yang di imbangi dengan tools atau alat yang tidak gratis atau bahkan bisa dilakukan dengan cara melakukan proses unlock bootloader (ubl). Tapi perlu di ingat cara-cara ini merupakan cara advance yang memang membutuhkan suatu keahlian khusus agar tidak terjadi kesalahan yang fatal.

Saat ini sudah banyak sekali cara atau tutorial yang diberikan di "dunia maya" terkait Fix Xiaomi Redmi The System has ben destoyed akibat downgrade, flash file micloud, after flash CSC ENGROM dan lain sebagainya, namun cara tersebut terkadang menemui kegagalan atau ujung-ujungnya harus di perbaiki melalui server auth yang tentu biayanya tidak murah. Poco X3 Pro - Ganti CPU Baru Tanpa Menggunakan BOX UFS dan Congkel UFS

Pada artikel kali ini, saya akan memberikan sedikit trik yang insya allah akan sangat berguna untuk bisa mengatasi masalah error the system has been destroyed xiaomi redmi dan Mi tanpa harus mengeluarkan uang dan bisa dilakukan dengan sangat mudah hanya melalui mode fastboot yang di sertai dengan perintah command prompt yang sudah pasti work. Perlu diketahui bahwa cara ini saya dapatkan dari Ahmad Nur Khabib selaku pemilik situs https://www.ahmadservicecenter.com/

All Xiaomi - Cara Mudah Atasi Error The System Has Been Destroyed Xiaomi
Smartphone Xiaomi dikenal karena menawarkan fitur-fitur canggih dengan harga yang kompetitif, menjadikannya pilihan populer di berbagai kalangan. Namun, seperti perangkat Android lainnya, pengguna Xiaomi terkadang menghadapi berbagai masalah teknis. Salah satu masalah yang paling menakutkan adalah munculnya pesan error "The System Has Been Destroyed" saat mencoba menghidupkan perangkat. Tenyu pesan ini menunjukkan suatu kesalahan yang terjadi pada smartphone dan bisa membuat panik, terutama karena perangkat tidak bisa diakses sama sekali setelah error ini muncul.

Error "The System Has Been Destroyed" adalah pesan yang muncul di layar bootloader Xiaomi ketika perangkat tidak dapat memuat sistem operasi karena kerusakan pada firmware atau bootloader. Ini biasanya terjadi setelah upaya modifikasi pada perangkat, seperti flashing ROM, rooting, atau menginstal custom recovery yang gagal atau tidak sesuai.

Penyebab Umum Error "The System Has Been Destroyed"

A. Flashing ROM atau Firmware yang Tidak Tepat

Pengguna sering kali melakukan flashing ROM untuk mengubah atau memperbarui sistem operasi perangkat mereka. Namun, flashing yang tidak sesuai, seperti menginstal ROM dari perangkat lain atau versi yang tidak kompatibel, bisa menyebabkan error ini.
  • ROM yang Tidak Cocok dengan Perangkat: Menginstal ROM yang diperuntukkan bagi perangkat lain atau region yang berbeda bisa menyebabkan masalah ini.
  • Proses Flashing yang Tidak Lengkap: Flashing yang terputus atau tidak selesai dengan sempurna bisa meninggalkan perangkat dalam keadaan setengah jalan, yang menyebabkan error ini.
  • Firmware Versi Lama: Menginstal firmware yang lebih lama (downgrade) tanpa menghapus data secara menyeluruh bisa menyebabkan konflik dengan bootloader atau partisi perangkat.

B. Bootloader yang Tidak Stabil

Bootloader adalah program pertama yang dijalankan saat perangkat dihidupkan. Ini menginstruksikan perangkat untuk memuat sistem operasi. Kesalahan saat mengunci atau membuka kunci bootloader bisa menyebabkan perangkat tidak bisa memuat sistem operasi.
  • Unlock Bootloader yang Gagal: Proses unlock bootloader yang gagal atau terganggu bisa merusak sistem bootloader itu sendiri.
  • Relocking Bootloader setelah Modifikasi: Setelah modifikasi, mengunci kembali bootloader bisa menyebabkan sistem tidak dapat dijalankan jika modifikasi tersebut tidak kompatibel dengan kunci bootloader.
  • Kesalahan saat Flashing Bootloader: Pengguna yang mencoba memodifikasi bootloader dengan versi kustom atau dari perangkat lain bisa menyebabkan error ini.

C. Kesalahan dalam Proses Rooting

Rooting adalah proses untuk mendapatkan akses superuser pada perangkat Android. Meskipun bermanfaat untuk mengendalikan perangkat sepenuhnya, rooting yang gagal atau dilakukan dengan cara yang salah dapat merusak sistem dan menyebabkan error "The System Has Been Destroyed."
  • File Rooting yang Korup: Menggunakan file rooting yang tidak lengkap atau korup bisa menyebabkan proses rooting gagal.
  • Versi Magisk atau SuperSU yang Salah: Rooting dengan versi Magisk atau SuperSU yang tidak sesuai dengan versi Android perangkat bisa menyebabkan kerusakan sistem.
  • Pemilihan Partisi yang Salah: Memilih partisi yang salah saat flashing file rooting bisa mengakibatkan bootloop atau error sistem.

D. Instalasi Custom Recovery atau Kernel yang Tidak Tepat

Menginstal custom recovery seperti TWRP atau kernel kustom adalah langkah umum bagi pengguna yang ingin memodifikasi perangkat mereka lebih lanjut. Namun, jika recovery atau kernel yang diinstal tidak sesuai dengan perangkat, ini bisa menyebabkan error serius, termasuk "The System Has Been Destroyed."
  • Recovery atau Kernel yang Tidak Kompatibel: Instalasi recovery atau kernel yang tidak dirancang untuk model perangkat yang tepat bisa merusak sistem.
  • Versi Recovery yang Kadaluarsa: Menggunakan versi recovery yang sudah usang atau tidak diperbarui bisa menyebabkan ketidakcocokan dengan firmware terbaru.
  • Kesalahan saat Flashing Recovery/Kernel: Kesalahan dalam proses flashing, seperti tidak melakukan wipe cache, bisa menyebabkan sistem menjadi tidak stabil.
Error "The System Has Been Destroyed" pada perangkat Xiaomi adalah masalah serius yang umumnya terkait dengan modifikasi perangkat yang gagal. Untuk mencegahnya, penting untuk selalu berhati-hati saat melakukan modifikasi dan memastikan bahwa semua langkah diikuti dengan benar. Jika error ini terjadi, pengguna masih memiliki beberapa opsi untuk memulihkan perangkat, termasuk menggunakan Mi Flash Tool via fastboot mode atau mode EDL. Namun, jika semua upaya mandiri gagal, sebaiknya menghubungi pusat layanan resmi untuk mendapatkan bantuan. Dengan pemahaman yang baik dan tindakan pencegahan yang tepat, risiko mengalami error ini dapat diminimalkan, dan kita dapat terus menikmati perangkat Xiaomi tanpa masalah.

Cara Atasi Error The System Has Been Destroyed Xiaomi

  • Pertama yang harus saya tegaskan bahwa cara ini bisa dilakukan di hampir semua tipe xiaomi redmi dan mi yang sudah mengadopsi new security
  • Cara ini juga berlaku untuk xiaomi yang sudah melakukan UBL (unlockbootloader) atau bahkan di xiaomi yang belum melakukan UBL
  • Cara ini juga bisa langsung di eksekusi tanpa harus menggunakan metode flash csc atau engroom, yang artinya bisa di eksekusi langsung pada ponsel xiaomi yang mengalamai kasus destroyed dengan cara masuk mode fastboot dan langsung bisa menjalankan perintah command untuk menghapus notifikasi destroyed
  • Mi A2 Lite - Cara Ganti Emmc Dengan File Emmc Anti 900E
  • Berikut ini adalah perintah yang digunakan pada command prompt, fastboot oem erase-vb-index lalu tekan enter
All Xiaomi - Cara Mudah Atasi Error The System Has Been Destroyed Xiaomi

Materi Lainnya