Vivo Y16 dan Vivo Y02s - Mengatasi Vivo Y16 / Y02s Mati Total Setelah Flashing
Assalamualaikum, Perlu diketahui sebelumnya jika smartphone vivo keluaran terbaru yang sudah menggunakan new security 2024 akan mengalami mati total (dead brick) jika melakukan flashing menggunakan firmware yang salah, terutama jika setelah melakukan downgrade. Sekedar informasi tambahan bahwa jika mengalami hal tersebut, maka solusi yang bisa digunakan adalah dengan cara melakukan repartisi emmc emnggunakan file dump new sec 2024, karena jika mengalami kasus mati total seperti itu kondisi ponsel vivo Y02s dan vivo Y16 tidak akan terdeteksi oleh komputer
Untuk vivo Y02s V2229 dan vivo Y16 V2204 jenis atau versi firmware yang digunakan adalah sama. File dump new sec vivo y02s dan vivo y16 ini, sebelumnya sudah saya lakukan percobaan terlebih dahulu dan hasilnya sangat tested. Informasi file ini saya dapatkan di situs asc file lover, untuk melakukan perbaikan serta installasi file dumpnya silahkan ikuti cara dibawah ini.
Pengertian Dead Brick Smartphone
Dead brick adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi di mana smartphone menjadi benar-benar tidak responsif dan tidak dapat dinyalakan atau mati total karena kesalahan yang dilakukan saat melakukan perbaikan pada sektor perangkat lunak (software) . Berbeda dengan soft brick, dimana kesalah tersebut masih memungkinkan pengguna untuk mengakses mode pemulihan atau bootloader, sedangkan untuk kasus dead brick berarti perangkat smartphone sepenuhnya berada dalam kondisi mati dan tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan.
Penyebab Dead Brick Smartphone
Perlu diketahui bahwa kasus Dead brick pada smartphone bisa disebabkan oleh berbagai faktor yang melatar belakanginya. Dalam konteks ini memahami penyebab dead brick dapat membantu dalam pencegahan dan melakukan perbaikan masalah. Berikut adalah beberapa penyebab umum smartphone mengalami dead brick:
Gagal Pembaruan Firmware & Gagal Flashing
- Pembaruan firmware yang tidak berhasil atau terputus di tengah jalan sudah dapat dipastikan akan merusak sistem operasi perangkat.
- Pemasangan atau instalasi firmware (stok rom) yang tidak kompatibel juga bisa menyebabkan perangkat menjadi brick.
- Proses rooting yang gagal atau instalasi custom ROM yang tidak kompatibel dapat merusak partisi sistem pada smartphone, hal ini jelas akan menyebabkan perangkat tidak bisa booting.
Kerusakan Perangkat Keras
- Kerusakan pada komponen penting seperti motherboard, prosesor, atau memori internal (ufs, nand atau emmc) dapat menyebabkan perangkat menjadi mati total.
- Terkena air atau benturan keras akibat terjatuh juga dapat menyebabkan kerusakan komponen internal yang berakhir dengan kasus dead brick.
- Bootloop adalah kondisi di mana perangkat smartphone akan melakukan booting terus-menerus atau restart tanpa bisa masuk ke sistem operasi utama. Hal ini Jika tidak ditangani dengan baik, maka akan berpotensi menjadi msalah dead brick.
Dead brick smartphone merupakan suatu masalah serius yang dapat membuat perangkat smartphone tidak dapat digunakan sama sekali atau bisa dalam kondisi mati total. Dengan memahami penyebab, pencegahan, dan solusi untuk mengatasi masalah ini, mudah-mudahan dapat meminimalkan risiko akan terjadinya dead brick. Selalu berhati-hati dalam melakukan modifikasi pada perangkat dan pastikan untuk menggunakan sumber terpercaya.
Cara Pemasangan File Dump Vivo Y02s - Y16
- Langkah pertama silahkan download file dump new sec 2024 pada link https://bit.ly/3U5nHbo
- Lanjut setelah di download, ekstrak file tersebut
- Sekarang fokus ke unit Y02s V2221 atau vivo Y16 V2204, untuk metode pengisian data bisa mekakukan direct isp atau bisa dengan cara melakukan pengangkatan ic emmc
- Jika ingin menggunakan direct isp, berikut ini adalah isp pin out vivo Y16 V2204
- Dan berikut ini adalah isp pinout vivo Y02s V2221 PD2216F
- Bersihkan board dari sisa timah dan lakukan pencetakan ulang kaki-kaki ic emmc
- Lakukan pembacaan ic emmc menggunakan box, disini saya menggunakan ufi box sebagai media reparasi emmc
- Jika masih terbaca ROM bawaan, jangan lupa backup file-file merah (security file)
- Selanjutnya lakukan pengisian data file dump (write) boot1, boot2, userarea_1gb, dan file ex_csd
- Setelah melakukan proses write dump file, lanjut pindah ke tab user partition pada ufi box
- Silahkan masukkan dan write semua file yang terdapatn pada folder ekstrak di bagian area user partition
- Tunggu proses pengisian data emmc sampai selesai, alhamdulillah masih diberikan kemudahan
